Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, resmi mencabut SK Pembekuan PSSI. Imam telah menanda tangani SK Pembekuan PSSI pada Selasa 10 Mei 2016 malam WIB.

Uniknya, pengumuman dicabutnya pembekuan PSSI tak dilakukan di kantornya. Imam mengumumkan kebijakan tersebut di sebuah bioskop, kawasan Senayan, Jakarta. Kebetulan saat itu Imam baru nonton film. Usai nonton itulah Imam memberi keterangan soal pencabutan SK pembekuan PSSI. 

"Surat pencabutan sudah saya tanda tangani. Per hari ini, pembekuan PSSI saya cabut," kata Imam, Selasa malam.

Alasan pencabutan sanksi didasari atas beberapa pertimbangan. Pertama, Imam mengaku ingin melaksanakan keputusan Mahkamah Agung (MA) yang menolak kasasi dari Kemenpora terkait SK Pembekuan.

 

Kemudian, pria asal Bangkalan tersebut ingin menghormati instruksi dari FIFA. Sebagai catatan, FIFA meminta kepada pemerintah untuk mencabut pembekuan PSSI sebelum Kongres Biasa FIFA, Jumat 13 Mei 2016. Jika tidak, sanksi Indonesia bisa diperpanjang.

Meskipun demikian Imam tetap ngotot agar segera dilakukan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang dianggap sebagai bagian dari reformasi sepak bola Indonesia. 

"Kami juga berharap adanya perubahan dalam sepakbola Indonesia. Dan, terkait keinginan 85 voters menggelar Kongres Luar Biasa, harus dikawal bersama," ujar Imam. (vivanews)

• sebelumnya
• 1
• selanjutnya